Rumah atau Apartemen, Pilih Mana?

Daftar Isi

Keterbatasan lahan di kota besar membuat harga tanah cenderung tinggi. Akibatnya, banyak masyarakat yang rutin bermobilitas pun bingung untuk memilih tipe hunian mana yang tepat untuk mereka. Apakah rumah atau apartemen?

Kedua tipe hunian tersebut sebenarnya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Misalnya urusan sertifikat, jika memilih rumah Anda bisa mendapatkan Sertifikat Hak Milik (SHM) artinya Anda memiliki tanah serta bangunannya. Sementara untuk apartemen, Anda akan mendapatkan Sertifikat Hak Milik atas Rumah Susun (SHMSRS) di mana Anda hanya memiliki ruangan di dalam bangunan tersebut.

Selain perbedaan dalam urusan kepemilikan, hal apa lagi yang membedakan rumah dan apartemen untuk Anda jadikan bahan pertimbangan? Simak ulasannya berikut ini!

Lokasi

Bagi Anda yang berkantor di pusat kota, memiliki hunian yang dekat dengan tempat bekerja merupakan sebuah impian. Namun tidak dapat dipungkiri, harga hunian di tengah kota bisa sangat melambung tinggi. Akhirnya, tipe hunian seperti apartemen pun bisa menjadi solusi bagi mereka yang ingin memiliki tempat tinggal di pusat kota.

Apartemen lazimnya berada di dekat pusat kota dan terhubung langsung dengan beragam transportasi publik. Sementara untuk memiliki rumah di pusat kota, Anda harus menyiapkan budget yang sangat besar karena harga tanah yang sudah sangat melambung. Akhirnya, banyak developer perumahan yang memilih membangun rumah di daerah-daerah penyangga yang lokasinya cukup jauh dari pusat kota.

Harga

Sebelum menentukan rumah atau apartemen sebagai hunian yang cocok untuk Anda, ada baiknya memperhitungkan budget yang dimiliki terlebih dahulu. Sebab, kedua tipe hunian ini memiliki harga yang beragam tergantung dengan lokasi dan fasilitas yang ditawarkan.

Apartemen memang cenderung memiliki harga yang lebih murah dibanding rumah. Namun ingat, dengan membeli apartemen Anda hanya akan memiliki ruangan dalam bangunan tersebut. Berbeda dengan rumah. Walaupun harganya cenderung lebih tinggi, Anda tidak hanya memiliki bangunannya saja tetapi juga tanah yang dapat menjadi investasi jangka panjang.

Jangka Panjang

Baik rumah atau apartemen sama-sama dapat menjadi investasi jangka panjang bagi pemiliknya. Misalnya jika suatu hari memiliki hunian baru, Anda bisa menyewakan untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah perbulannya. Namun jika membutuhkan dana cepat, rumah memang cenderung lebih mudah dijual bila dibandingkan dengan apartemen.

Rumah juga dapat menjadi aset investasi jangka panjang yang sangat baik. Pasalnya, setiap tahun harga tanah akan semakin naik. Bisa saja jika Anda membeli rumah seharga Rp 350 juta, dalam beberapa tahun ke depan harga tersebut akan melambung berkali-kali lipat. Jadi, rumah bisa menjadi peninggalan yang tepat untuk anak cucu kelak.

Beberapa hal tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan Anda sebelum memutuskan untuk membeli rumah atau apartemen. Namun, keputusan tersebut kembali lagi dengan kebutuhan, prioritas, dan budget hunian yang Anda telah perhitungkan.

Ingin mewujudkan hunian impian Anda? Lifetime Design hadir sebagai solusi jasa interior, arsitektur, dan furniture terbaik. Dengan pengalaman lebih dari 14 tahun di bidang desain interior, Lifetime Design akan membuat rumah impian Anda menjadi kenyataan.